Berkenalan dengan CPANEL dan Persiapan Awal

 

cPanel adalah sebuah control panel web hosting pada Linux yang memberikan tampilan grafis dan peralatan automasi yang dibuat untuk memudahkan proses hosting di sebuah situs web. cPanel menggunakan 3 tingkat struktur untuk memberikan fungsi administrator, agen, dan pemilik situs web untuk mengatur berbagai macam aspek dari situs web dan administrasi server melalui sebuah penjelajah web standar. Selain memberikan Guide User Interface untuk memudahkan pengguna, cPanel juga dilengkapi dengan perintah dalam teks dan berdasarkan API agar vendor perangkat lunak pihak ketiga, organisasi web hosting dan pengembang untuk automasi sistem standar proses administrasinya.

cPanel didesain untuk berfungsi pada dedicated server ataupun virtual private server yang bisa digunakan pada Sistem Operasi centOS, Red Hat Linux, dan FreeBSD. Aplikasi-aplikasi didukung cPanel termasuk Apache, PHP, mySQL, Postgres, Perl, Python, and BIND, dengan email seperti POP3, IMAP, layanan-layanan SMTP.

Dukungan berbasis aplikasi termasuk Apache, PHP, MySQL, PostgreSQL, Perl, dan BIND (DNS). Email berbasis dukungan termasuk POP3, IMAP, layanan SMTP.SMTP cPanel diakses melalui https pada port 2083.

Setelah terinstal, cPanel tidak dapat dihapus (tanpa kesulitan ekstrem). Server harus diformat, dan sistem operasi diinstal ulang.

(sumber https://id.wikipedia.org/wiki/CPanel)

 

Yang Dibutuhkan Untuk Mengakses cPanel

• Koneksi Internet, karena cPanel adalah sebuah software yang digunakan untuk melakukan kontrol kerja terhadap server hosting yang letaknya jauh, maka Anda membutuhkan koneksi internet untuk terhubung ke server hosting Anda tersebut. Namun untuk alasan keamanan maka sebaiknya Anda  menggunakan koneksi internet pribadi atau private. Karena jika menggunakan koneksi internet public seperti di cafe, mall, kampus, dan lain sebagainya data Anda akan rawan ditendus oleh pihak-pihak yang tidk bertanggung jawab.

•  Web Browser, cPanel adalah sebuah software berbasis web, maka untuk mengaksesnya tentu saja membutuhkan sebuah browser seperti Firefox, Chrome, Opera, Safari dan lain sebagainya. Usahakan menggunakan versi terbaru atau terupdate gar cPanel dapat dijalankan dengan sempurna.

Web Hosting Berfasilitas cPanel

Selain cPanel terdapat beberapa software sejenis yang fungsinya sama-sama untuk memudahkan Anda dalam melakukan kontrol dan management  pada server hosting Anda. Ada yang berbayar dan ada juga yang gratisan, diantaranya adalah : 

• Direct Admin, memiliki fitur yang lengkap dan mudah dalam penggunaannya tetapi masih kalah dibandingkan cPanel.
  

•  Interworx, memiliki interface yang sangat menarik dan fitur yang lumayan lengkap.. Fitur statistiknya sngat bagus dan berjalan secara realtime namun sayangnya kurang user friendly terutama bagi webmaster pemula.
  
  
  
  
•  Webmin, solusi gratis dari jenis software control panel. Meskipun gratis webmin memiliki fitur yang cukup lengkap. Sayangnya tidak cocok untuk pemula, karena tampilannya yang cukup membingungkan dan sangat sederhana.
  
•   Kloxo, cukup populer, gratis dan juga open source. Fiturnya sangat lengkap, bahkan saking lengkapnya, bagi Anda yang masih pemula mungkin akan kebingungan karena banyaknya tombol dan fungsi fitur, namun interfacenya cukup oke.
  
  
  
  
  
   
• Zpanel, gratis, fiturnya sangat lengakap untuk melakukan pengaturan dan maintenance server hosting Anda. User interfacenya juga sangat rapi dan mudah untuk digunakan.
  
  
  
  masih banyak lagi software control panel yng bisa Anda gunakan, ada yang berbayar dan ada juga yang gratis seperti ISPConfig 3, GNU Panel, Virtualmin, SysCP, plesk, dan lan sebagainya.
  
  
  Alasan memilih cPanel adalah karenaselain kaya fitur cPanel juga sangat mudah digunakan terutama bagi webmaster pemula.
  Tipe-Tipe Web Hosting
  • Shared Hosting, tipe yang paling murah, dan sangat cocok digunakan bagi kita-kita yang masih pemula, karena Anda tidak perlu melakukan konfigurasi apapun, semua dikonfigurasi oleh perusahaan hosting, kta tinggal menggunakannya saja. Tipe ini cocok untuk website sederhana yang memiliki traffic atau jumlah pengunjung yang tidak terlalu tinggi seperti blog pribadi, toko online, website portofolio, company profile, dan lain sebagainya. Kelemahannya, semakin banyak website yang ditangani maka semakin berat kerja server tersebut. Maka website Anda akan semakin berat untuk diload malah kadang sampai tidak bisa diakses.
  • Reseller Hosting, pada dasarnya sama dengan shared hosting, namun Anda memiliki hak untuk menjual akun shared hosting kepada orang lain. Dengan reseller hosting Anda bisa mulai besbisnisweb hosting dengan modal yang relatif kecil. Kelemahannya, ketika sebuah server sudah penuh sesak oleh website yang di host, maka performa server akan menjadi lambat.
  • Dedicated Server, Solusi premium untuk kalangan perusahaan atau enterprise. Pada tipe ini, hanya website Anda-lah yang menghuni sebuah server, tanpa berbagi kapling dengan lainnya. Resource sebuah server menjadi mutlak milik Anda seorang. Biayanya perbulan berkisar 1 - 5 juta Rupiah.
    
    Berikut beberapa perusahaan hosting luar negeri yang terkenal
    
    1. Bluehost.com
    2. Dreamhost.com
    3. Hostgator.com
    4. Justhost.com
    5. Godaddy.com
    6. Hawkhost.com
    7. Westhost.com
    8. dan lain sebagainya 
     

  Hal-hal yang harus diperhatikan dalam berburu web hosting
  • Ketahui kualitas support dari Customer service-nya.
  • Kapasitas  bandwith yang ditawarkan
  • Kapasitas space yang ditawarkan
  • Spesifikasi server
  • Posisi server
  •  Backup
  • Waktu uptime
  • Ada garansi?
  •  Konten apa yang dilarang?
  •  Perusahaan yang jelas
  • Jangan tergiur harga murah
  
  
  Thank's for read :)
  Semoga bermanfaat